Musibah banjir kembali melanda Kota Bima. Kali ini SDN 67 Rabantala Kota Bima menjadi korban. Dua kelas, yakni kelas 5 dan 6, terendam banjir pada 10 November 2024 hari Selasa sore. Peristiwa ini mengakibatkan aktivitas belajar mengajar terganggu dan sejumlah fasilitas sekolah terendam air. Ruang kelas 5 dan kelas 6 yang direncanakan untuk pelaksanaan Ujian Akhir Semester 1 terpaksa dialihkan ke ruang kelas 1 dan pelaksanaannya dilaksanakan setelah kelas 1 pulang.

Banjir di SDN 67 Rabantala Kota Bima selalu terjadi setiap tahunnya, di mana posisi halaman SDN 67 Rabantala Kota Bima lebih rendah dibandingkan dengan selokan yang berada di depan sekolah. selain itu diperparah lagi dengan ujung selokan yang sempit sehingga aliran air terhambat dan menyebabkan banjir selalu terjadi. Di sebelah utara SDN 67 Rabantala Kota Bima juga terdapat sungai yang ujungnya tidak sampai bermuara ke sungai besar (sungai Jatiwangi) yang membuat aliran air hanya bermuara di persawahan.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaharaga Kota Bima melalui Kabid Dikdas Bapak Slamet, ST langsung turun ke lapangan untuk mengecek keadaan sekolah dan sekaligus akan menindak lajuti permasalahan tersebut.

Selain itu masyarakat setempat berharap permasalahan banjir yang setiap tahun melanda SDN 67 Rabantala Kota Bima dapat teratasi dengan baik, sehingga tidak mengganggu proses balajar mengajar di SDN 67 Rabantala Kota Bima.

Red. WHS.